Bagaimanapun
pacaran beda Agama jelas aja salah, bukankah di Alkitab tegas sekali mengatakan
Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang
yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan
kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? -2 Kor. 6:
14.
Apapun usaha kita tidak mungkin gelap dan terang itu dapat bersatu. karena itu kita sebagai anak-anak Tuhan jangan bermain-main dengan firman ini, kalau kita sudah tahu itu salah ya jauhi. mungkin ada diantara kita beranggapan "aku kan masih muda, pacarannya belum mau nikah, belum mau serius jadi ga pa2 dong beda agama......"STOP bermain dengan firman Tuhan, mencari-cari alasan untuk membenarkan tindakan kita. Awalnya kita mengatakan seperti itu tapi lama-lama ketika CiINTA sudah bicara agama pun jadi sasarannya. banyak orang yang meninggalkan Tuhan oleh karena cinta kalau sudah begini kita mau berkata apa? oleh sebab itu, ayat tersebut harus benar-benar tertanam dalam diri kita jadi ketika ada sinyal seseorang yang bukan percaya Yesus kristus mendekati kita, kita langsung cute itu dan bilang pada diri kita sendiri "dia bukan pasanganku" kita harus mampu membentengi diri kita sendiri agar tidak terjatuh terlalu dalam. percayalah kalau kita sudah dapat mempertahankan prinsip tersebut niscaya pacaran beda agama tidak akan pernah terjadi.
dan teruslah berdoa, meminta pasangan yang seimbang, sepadan daripada tuhan....keep spirit guys!!! god bless you abundantly Cinta sering dijadikan alasan seseorang untuk berpasangan dengan orang yang tidak seiman. Padahal Alkitab dengan jelas menentang hal ini (2 Korintus 6:14). Dikutip dari buku "Single in Waiting," berikut beberapa hal yang mungkin bisa Anda lakukan sebelum berpikir untuk memulai kencan dengan orang yang tidak seiman :